Kemendikbud Anugerahkan Penghargaan Bagi 54 Budayawan
54 Budayawan Segera Terima Penghargaan dari Kemendikbud
 |
| Image by: Pixabay |
Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid menuturkan, apresiasi dalam bentuk anugerah kebudayaan maupun penghargaan kepada maestro seni tradisi menjadi simbol untuk lebih mendalami makna dan arti momen penghargaan. Ini menjadi salah satu bukti bahwa para budayawan dan Kemendikbud mempunyai janji untuk terus melestarikan dan berbagi budaya Indonesia.
Terbilang ada 9 kategori penghargaan dan anugerah untuk ke-54 calon akseptor tersebut, antara lain;
- Gelar Tanda Kehormatan dari Presiden RI Kelas Bintang Budaya Parama Dharma;
- Gelar Tanda Kehormatan dari Presiden RI Kelas Satyalancana Kebudayaan;
- Pencipta, Pelopor, dan Pembaru;
- Pelestari;
- Maestro Seni Tradisi;
- Anak dan Remaja;
- Pemerintah Daerah;
- Media;
- Komunitas dan Perorangan Asing.
Hilmar menambahkan, untuk para maestro karya seni tradisi langka dan tetap aktif menggelutinya hingga kini dan telah melestarikannya hingga minimal 25 tahun dan berusia lebih dari 60 tahun maka akan mendapatkan dana tunjangan untuk kontinyuitas melestarikan tradisi hingga final hidupnya. Karya budaya yang dihasilkan tak lepas dari nilai budaya masyarakat setempat, apalagi kalau karya tersebut telah hidup bertahun-tahun.
“Ini yakni salah satu bentuk penghargaan dari pemerintah untuk melestarikan kebudayaan Indonesia,” ujar Hilmar dikala menggelar konferensi pers di Kantor Kemendikbud, Jakarta, (20/9/2016).Agenda apresiasi Anugerah Kebudayaan dan Penghargaan Maestro Seni Tradisi semacam ini sudah dilakukan oleh Kemendikbud dari tahun 2012 yang lalu. Untuk mengapresiasi masyarakat serta memberi pinjaman kasatmata terhadap upaya pelestarian dan pengembangan kebudayaan Indonesia, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud menyelenggarakan kegiatan tahunan ini. Kegiatan ini juga menjadi aktivitas apresiasi dalam kerangka penguatan karakter bangsa.
0 Response to "Kemendikbud Anugerahkan Penghargaan Bagi 54 Budayawan"
Posting Komentar